Februari Tahun Ke-26

Selamat pagi kembali dari matahari tanggal 17, yang Alhamdulillah (masih) berezeki untuk dipertemukan. Hari ini dimulai dengan kabar bahagia oleh ujian kampus yang ditunda sampai minggu depan berhubung dosen masih ada jatah untuk masuk mengajar. Plus nya lagi, dapat libur sehari oleh satu-satunya tanggal merah di weekday untuk bulan ini, tepat di Imlek tanggal 16 kemarin, dengan hujan yang masih turun sepanjang pagi-siang-malam hari.

Setelah mencoba me-manajemen waktu dengan pertimbangan supaya jatah off tidak terlalu lama, juga kuliah-kerjaan tetap terlaksana dalam situasi aman dengan tidak meneledorkan satu diantaranya, maka diputuskanlah untuk sabtu tetap ke kantor dan minggu baru ke kampus.

Sebenarnya, ada hal-hal yang membuat saya sedikit cemas untuk ke kantor di Sabtu pagi itu. Dimana sehari sebelumnya saat libur, komunikasi yang berjalan di grup tampak tidak seperti biasa oleh adanya selisih paham dan pendapat tentang pekerjaan dengan tim outsourching yang bertugas. Saya bingung dengan penyebab masalahnya, karena ada poin yang tiba-tiba mereka bahas dengan tanpa sebab sehingga muncullah perdebatan. Karena 1 versus 4 dari mereka yang tentu saya akan kalah, maka sesuai kapasitas pekerjaan, saya hanya berusaha untuk merespon chat mereka dengan apa adanya. Nah, ternyata tidak berhenti sampai disitu. Puncaknya adalah mereka hanya bicara seperlunya saat benar-benar saling bertemu pada pagi itu. Sampai akhirnya disepakatilah untuk briefing tim di jam setelah makan siang pasien. Karena saking polos dan seriusnya, saya sampai tidak ngeh jika itu bagian dari strategi balas dendam mereka karena tau saya sedang berulang tahun tepat di Sabtu itu. And that is the sign kalau jebakan mereka itu: BERHASIL.

Dengan heboh, mereka akhirnya datang dengan lilin dan kue yang bertuliskan: Happy Birthday Kak Uchi. Yang lalu diiringi dengan nyanyian lagu ulang tahun ala mereka, bersama kamera yang on di sisi kanan dan kiri saya, untuk siap diabadikan momennya. Saya pun meniup beberapa buah lilin di atas kue tersebut dengan sambil memanjatkan wish yang saya lafadzkan dalam hati. Setelah itu, kami berfoto bersama, lengkap oleh seragam kami masing-masing. Saya pun menyuapi dengan kue yang sudah dipotong, dengan sambil mencubit gemas mereka satu persatu. Sebenarnya saya mau menangis tapi tidak bisa karena lebih mau ketawa terus. AAAAH SOOO thankyou so much!

 

TIM SERVER CANTIK (kiri ke kanan): Yuyun, Dani, Fina, Kak Kum

2^nd birthday surprise selanjutnya tak disangka datang dari tim office rumah sakit di Senin tanggal 19 hari ini. Diawali oleh drama-drama kecil mereka yang bermodus pasien belum dapat jatah makanan, bekerjasama dengan suster jaga yang memberi informasi melalui via telepon yang ternyata: fiktif. Karena lagi-lagi tidak ngeh efek lama menunggu konfirmasi balik, saya pun kembali lagi ke ruangan tadi. Dan ternyata, siaplah mereka dengan 3 dos donat beserta masing-masing lilin-lilin kecil yang sudah menyala. Dengan ekspresi masih kaget, saya pun make-a-wish, dan dengan semangat dibantu untuk di-aamiin-kan sama mereka. Nah, sebenarnya pas hari H sengaja tidak dikasih ucapan loh padahal hampir seharian sama-sama mereka. Terimakasih banyak yaaaa karena sudah repot-repot untuk menyiapkan semuanya. Terimakasih banyak sudah menerima saya yang polos dan menjadi bagian dari kalian.  Terimakasih banyak juga karena menerima saya menetap di ruangan kalian yang sudah padat oleh berkas-berkas uang milyaran. Doa untuk’ tambah tinggi + tidak jomblo + tidak bertepuk sebelah tangan (lagi)’ nya semoga bisa terijabah yah HA-HA-HA. I’m so blessed to have them All, than they know. Sangat terharuuuu~ 

GENG LANTAI 8 (Linda, Nasrun, Kak Kinar, Nunu, Canci, Ikki, dan dr. Adi)

MasyaAllah sudah 2018, yang entah harus sedih atau senang. Alhamdulillah untuk segala nikmat-Nya yang tidak terhitung sampai hari ini, meskipun jatah usia harus berkurang sehari lagi. 26-tahun adalah reminder dan ‘cambuk’ untuk diri sendiri yang kadang-kadang masih childish, masih baperan, masih mengeluh, dan masih bermalas-malasan. Tapi semoga senantiasa menjadi pribadi yang semakin disayang dan menyayangi Allah. Aamiin

Can’t describe how thankful I’am on my month, karena bulan ini sama susahnya moveon dari bulan Ramadhan, and counting of next March karena hanya 28 hari. Tapi terimakasih untuk banyaknya berkah di bulan ini. Dimana banyaknya doa dan sumber semangat yang tidak pernah berhenti, dari orang-orang yang sama dan orang-orang yang bertambah dan berganti. Semoga masih bisa sehat, masih bisa produktif, masih bisa semangat dan masih bisa bermanfaat. InsyaAllah tahun tahun tahun dan tahun tahun selanjutnya, ketemu lagi yaaaaa! Dear February, PROMISE ? :)