Ied Adha 1435 H


Alhamdulillah masih diberi nikmat usia sama Allah bisa merasakan suasana lebaran Idul Adha (lagi). Tahun-tahun depan selanjutnya insya Allah aamiin Allahumma aamiin. Euforia Idul Adha memang tak semeriah Idul Fitri. Dan lagi, baik Muhammadiyah maupun pemerintah dalam hal ini kementrian agama pusat mempunyai keputusan berbeda untuk pelaksanaan lebaran. Seperti biasa, saya sekeluarga mengikut dengan hasil sidang isbat pemerintah, yang akhirnya ditetapkan pada hari ini, 5 Oktober atau 10 Zulhijjah 1435 Hijriyah.

Sedikit penjelasan nih! Idul Adha sebenarnya berkaitan dengan lebaran haji. Ketika para jamaah haji sedang di wukuf di Arafah, maka yang tidak melaksanakan ibadah haji disunnahkan berpuasa Arafah pada tanggal 9 Zulhijjah, dimana puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Selain itu, Idul adha identik dengan berkurban. Ada sejarahnya juga. Ini dijelaskan pula dalam Alquran. Dimana nabi Ibrahim ketika diperintah untuk menyembelih anak yang dicintainya yaitu Ismail a.s, beliau tetap melaksanakan perintah Allah tersebut. Lalu kemudian Allah mengganti putra Ibrahim yang hendak disembelih tersebut dengan sesembelihan yang besar. Jadi Idul Adha merupakan satu momen dimana para muslimin melaksanakan ibadah yang agung, yang merupakan salah satu syiar Islam yaitu menyembelih hewan kurban. Nah, sudah pada tau kan ? :)

H-2 lebaran?! masih sempat nginap di rumah dosen dan turun lapangan ke lokasi penelitian. H-1 lebaran?! malah dapat job tugas translate-an kace. Fyuh! Yaps, seperti hari biasa sajjah. Baru saat semalam tadi pun mulai merasakan gema kumandang takbir-takbir Allah. Wah Maha Suci Allah! :)

Pagi tadi, saya dan keluarga melaksanakan shalat Id Adha di Masjid Raya Makassar (re: salah satu masjid terbesar dan terkenal di kota Makassar) sama seperti Idul FItri lalu. Bersama mami, tante, om, dan sepupu. Tanpa kakak yang tidak ikut karena masih “red day”, tanpa adik yang memilih sholat di halaman kampus dekat rumah, dan lagi tanpa Almarhum etta (re: bapak dalam sebutan orang Bugis) yang sedang di surga nya Allah :’) 


Yap yap!! Lebaran Id Adha tak lengkap tanpa menikmati cita rasa aneka daging-daging an hahaha. Plus yang ga boleh ketinggalan yaitu burassssss, makanan wajib saat lebaran. Walaupun makan terus dan nambah terus, kok masih berasa lapar terus ya?! Haha, abaikan :D

Alhamdulillah, selamat hari raya Idul Adha yah! Semoga saya pun nantinya bisa berkurban dengan penghasilan sendiri dan insya Allah dapat rezeki bisa berkunjung & beribadah di rumah Allah aamiin aamiin. Taqqabbalallahu minna waminkum. Maaf lahir batin :) 


Komentar